Ada yang Jual Miras di Waduk Pluit, Pemprov DKI “Teledor”

Berita, Metro381 Dilihat

JAKARTA, IP – Kejadian penganiayaan dengan luka bacok di bagian kepala yang dialami dua korban di Waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara tidak terlepas dari adanya minuman keras (miras) yang dijual di lokasi tersebut.

Sebab, kasus penganiayaan tersebut terjadi di food court Waduk Pluit yang menjual miras.

Adanya kejadian ini tidak terlepas dari peran serta Pemprov DKI melalui Dinas Pertamanan dan Hutan Kota dalam mengawasi Waduk Pluit alias teledor yang menurut KBBI artinya lalai/lengah.

Masyarakat pengunjung Waduk Pluit pun resah dengan kejadian tersebut yang meminta Pemprov DKI benar-benar mengurus Waduk Pluit yang menjadi arena bermain masyarakat.

“Kami meminta kepada Pemprov DKI Jakarta agar benar-benar mengurusi Waduk Pluit. Masa sampai ada yang jual miras,” ujar warga yang enggan menyebutkan namanya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pihak dari Dinas Pertamanan dan Hutan Kota yang berhasil dimintai keterangan.

Dua Korban Alami Penganiayaan

Dua orang korban mengalami luka bacok di bagian kepala setelah dikeroyok sekelompok orang di Food Court, Waduk Pluit, Panjaringan, Jakarta Utara, Minggu dini hari (9/6/24).

Dua korban tersebut berinisial HR (29) dan RTN, satu diantaranya masih dalam perawatan di RS Atmajaya. Keduanya mengalami luka bacok di bagian kepala.

HR menuturkan, malam itu dirinya akan nongkrong di warung dengan teman-temannya. Tiba-tiba sekelompok orang menyerang. Dirinya dan satu temannya mengalami luka bacok.

“Malam itu saya sama teman saya udah janjian mau nongkrong di Waduk Pluit sambil minum-minum (miras-red). Belum lama duduk, tiba-tiba sekelompok orang datang menyerang,” tuturnya.

Informasi yang diterima redaksi, korban HR sudah membuat laporan polisi di Polsek Metro Penjaringan. Korban HR didampingi keluarga meminta aparat kepolisian segera menindaklanjuti laporannya.

“Kami meminta kepolisian secara serius menangani kasus yang menimpa keluarganya,” ujar keluarga HR yang akrab disapa Baung. (tim)

Tinggalkan Balasan